Dewasa ini dengan terjadinya perkembangan global disegala bidang kehidupan selain mengindikasikan kemajuan umat manusia disatu pihak, juga mengindikasikan kemunduran akhlak di pihak lain. Di samping itu, era informasi yang berkembang pesat pada saat ini dengan segala dampak positif dan negatifnya telah mendorong adanya pergeseran nilai di kalangan remaja.
Kemajuan kebudayaan melalui pengembangan IPTEK oleh manusia yang tidak seimbang dengan kemajuan moral akhlak, telah memunculkan gejala baru berupa krisis akhlak terutama terjadi dikalangan remaja yang memiliki kondisi jiwa yang labil, penuh gejolak dan gelombang serta emosi yang meledak-ledak ini cenderung mengalami peningkatan karena mudah dipengaruhi.
Pengaruh perubahan IPTEK yang sangat cepat telah mengubah tatanan hidup yang lebih global baik fisik maupun psikis. Pengaruh global dari kemajuan IPTEK tersebut ternyata tidak hanya berdampak positif seperti yang diharapkan dalam memajukan kesejahteraan hidup manusia, tetapi juga membawa dampak negative. Pengaruh itu semakin tidak terkendali dan kompleks; seperti ekses polusi dari teknologi ,ekses pengangguran dari pengalihan tenaga manusia ke mesin, dan semakin langkanya sumber daya manusia yang turut memojokkan manusia dalam kompetisi global.
Oleh karena itu diperlukan sumberdaya manusia yang berkualitas, berbeda dari sekedar manusia seperti masa lalu. Generasi kini dan mendatang diharapkan mampu mengantisipasi dunia global dengan tuntutan teknologi canggih beserta pemecahan masalahnya. Selain itu, mereka juga harus mampu dengan cepat mengantisipasi perubahan-perubahan yang mempunyai pemikiran analisis yang tajam, dan kreativitas yang tinggi serta peka akan tantangan persoalan-persoalan yang ada disekitarnya. Generasi remaja harus memanfaatkan IPTEK untuk mengejar atau mengakselerasi pencapaian kompetensi remaja dalam kompetisi tuntutan zaman yang terus meningkat; bukan sebagai pengguna IPTEK untuk sekedar hiburan apalagi untuk hura-hura dan pemborosan
Wednesday, May 28, 2008
editorial bisis 21
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment